Karyawan Profesional di Perusahaan Yang Tidak Profesional

Kembali Penulis mengangkat Tema Ketenaga kerjaan,yang kita lihat sehari hari, dimana karyawan terus belajar meningkatkan kemampuan, dengan berbagai seminar dan bimtek. sehingga karyawan mendapat berbagai ketrampilan dan kemampuan, bahkan sampai melanjutkan kuliah, padahal gaji tidak cukup untuk kebutuhan satu bulan. tapi para karyawan memaksakan diri untuk kuliah, dengan harapan nasib bisa lebih baik, lagi kedepannya ,masuk kuliahnya di perguruan tinggi swasta, tentunya bayarannya tinggi tapi tetap kuliah dengan harapan lebih baik, dan masa depan yang lebih baik, tapi perusahaan adem ayem seperti tidak peduli, dengan segala usaha karyawan, padahal dengan usaha dari karyawan, perusahaan mendapat bonus extra,disini bidang tata usaha dan kepegawaian harus jeli melihat perkembangan karyawannya. apalagi ketrampilan atau kuliah karyawan  biaya mandiri,sedangkan kalau SDM Indonesia diluar negeri sangat dihargai keberadaanya. misalnya yang di kapal pesiar,tki di Hongkong, Taiwan, Arab, Selandia Baru dll. berarti SDM Indonesia mampu bersaing di Dunia Internasional, selama ini. perusahaan indonesia yang belum bisa menghargai karyawannya secara profesional.mengapa demikian karena masih banyaknya unjuk rasa karyawan maupun buruh untuk memperjuangkan nasib dan masa depan, gerakan solidaritas antar buruh pabrik dll.

Post a Comment

Previous Post Next Post